JATUH CINTA musibah atau berkah?
ini adalah curhatanku, sebenarnya semua postinganku curhatan hahaha, oke kembali ketopik
jatuh cinta itu "Berkah" atau "Musibah"? menurutku jatuh cinta itu bisa menjadi BERKAH dan bisa menjadi MUSIBAH,
jatuh cinta menjadi Berkah apabila semakin kamu mencintai dia semakin kamu mencintai Tuhanmu Allah azza wa jalla, dan menjadi Musibah bila kamu semakin mencintai dia namun semakin jauh dari Allah azza wa jalla.
5
pernah aku merasakan dan kebodohan buta akan cinta, lebih mencintai dia dibanding Allah, lebih percaya dia, 100% tanpa ada keraguan didalamnya, bodoh!!! kalu diingat tentang masa lalu memberikan seluruh hatimu yang belum halal apalagi manusia. perbuatan yang sangta konyol, mungkin seperi melakukan harakiri dengan pengorbanan yang berlebihan namun tidak berdampak benar..
menyesal dengan masa lalu? menyalahi Tuhan?
kalau bisa dibilang ya dulu berkata menyesal, menyalahkan Allah
mengapa aku? kurang baik apa aku? aku sudah mencari yang baik, pintar seti dll,
namun tak dinyana (disangka) dia menghianatiku
salahku apa? aku sudah beribadah namun tetap dikhianati
namun akhirnya kini ku sadar...
aku yang salah, aku kufur nikmat Allah dan juga berdosa karena mengingkari qodha dan qodarnya Allah
dan semua itu disebabkan oleh diriku sendiri.
Bacalah Q.S. Ar-Rum ayat 41-42 berikut dengan bacaan yang benar!
Artinya : “Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia; Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (kejalan yang benar). Katakanlah (Muhammad), “Bepergianlah di bumi lalu lihatlah bagaimana kesudahan orang-orang dahulu. Kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang mempersekutukan (Allah).” (Q.S. Ar Rum (30) : 41-42)
aku sadar dari kajian-kajian islami baik ikut pengajian di masjid atau mendengarkan ceramah di Tv rodja, atau di radio-radio tentang agama, harus percaya dan beriman qada' dan qodarnya Allah
dan kini ku sadar semua itu ada hidayahnya, dan mungkin jika waktu terulang kembali aku akan melakukannya lagi, karena apa? untuk sebagai pembelajaran dan jika ditanya sekarang , enyesalkan? bencikah kamu dengan masa lalumu?
aku akan menjawab dengan tegas TIDAK!!! tidak sedikutpun aku menyesal sama sekali atas kebodohan dan kelalaianku dulu, karena dulu itu sebagai pembelajaranku, mengajarkanku dan menghabiskan kebodohanku di masa muda.
hikmahnya adalah mencintai jangan berlebihan hingga tanpa sadar kita telah menduakan Allah, waktu panggilan adzan untuk sholat kemudian ada telfon, buru-buru ke HP nggak ke masjid,
cinta tetap lah cinta, jangan sampai kalian dibutakan oleh cinta makhluk, cintai sang pemilik cinta yaitu Allah ta'ala.
jatuh cinta bisa menjadi BERKAH apabila kamu mencintai namun cintamu semakin cinta Allah, terus menerus semakin mencintai Robbmu.
jadi seseorang yang kamu cintai itu bisa memotivasimu untuk lebih mencintai Rabb mu
doa memantapkan hati :
kesimpulannya adalah jatuh cinta bisa menjadi musibah atau berkah tergantung dari pengelolaan hatimu, mengendalikan nafsumu, hasratmu sehingga kita semua semoga terhindar dari dosa. AAMIIN ya ROBBAL'ALAMIIN....
jatuh cinta itu "Berkah" atau "Musibah"? menurutku jatuh cinta itu bisa menjadi BERKAH dan bisa menjadi MUSIBAH,
jatuh cinta menjadi Berkah apabila semakin kamu mencintai dia semakin kamu mencintai Tuhanmu Allah azza wa jalla, dan menjadi Musibah bila kamu semakin mencintai dia namun semakin jauh dari Allah azza wa jalla.
5
pernah aku merasakan dan kebodohan buta akan cinta, lebih mencintai dia dibanding Allah, lebih percaya dia, 100% tanpa ada keraguan didalamnya, bodoh!!! kalu diingat tentang masa lalu memberikan seluruh hatimu yang belum halal apalagi manusia. perbuatan yang sangta konyol, mungkin seperi melakukan harakiri dengan pengorbanan yang berlebihan namun tidak berdampak benar..
menyesal dengan masa lalu? menyalahi Tuhan?
kalau bisa dibilang ya dulu berkata menyesal, menyalahkan Allah
mengapa aku? kurang baik apa aku? aku sudah mencari yang baik, pintar seti dll,
namun tak dinyana (disangka) dia menghianatiku
salahku apa? aku sudah beribadah namun tetap dikhianati
namun akhirnya kini ku sadar...
aku yang salah, aku kufur nikmat Allah dan juga berdosa karena mengingkari qodha dan qodarnya Allah
dan semua itu disebabkan oleh diriku sendiri.
Bacalah Q.S. Ar-Rum ayat 41-42 berikut dengan bacaan yang benar!
Artinya : “Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia; Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (kejalan yang benar). Katakanlah (Muhammad), “Bepergianlah di bumi lalu lihatlah bagaimana kesudahan orang-orang dahulu. Kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang mempersekutukan (Allah).” (Q.S. Ar Rum (30) : 41-42)
aku sadar dari kajian-kajian islami baik ikut pengajian di masjid atau mendengarkan ceramah di Tv rodja, atau di radio-radio tentang agama, harus percaya dan beriman qada' dan qodarnya Allah
dan kini ku sadar semua itu ada hidayahnya, dan mungkin jika waktu terulang kembali aku akan melakukannya lagi, karena apa? untuk sebagai pembelajaran dan jika ditanya sekarang , enyesalkan? bencikah kamu dengan masa lalumu?
aku akan menjawab dengan tegas TIDAK!!! tidak sedikutpun aku menyesal sama sekali atas kebodohan dan kelalaianku dulu, karena dulu itu sebagai pembelajaranku, mengajarkanku dan menghabiskan kebodohanku di masa muda.
hikmahnya adalah mencintai jangan berlebihan hingga tanpa sadar kita telah menduakan Allah, waktu panggilan adzan untuk sholat kemudian ada telfon, buru-buru ke HP nggak ke masjid,
cinta tetap lah cinta, jangan sampai kalian dibutakan oleh cinta makhluk, cintai sang pemilik cinta yaitu Allah ta'ala.
jatuh cinta bisa menjadi BERKAH apabila kamu mencintai namun cintamu semakin cinta Allah, terus menerus semakin mencintai Robbmu.
jadi seseorang yang kamu cintai itu bisa memotivasimu untuk lebih mencintai Rabb mu
doa memantapkan hati :
يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى دِينِكَ وَ عَلَى طَاعَتِكَ
YAA MUQALLIBAL QULUUB, TSABBIT QALBII ‘ALAA DIINIKA WA ‘ALAA THOO’ATHIK.
Artinya : Wahai yang membolak-balikkan hati, tetapkanlah hatiku di atas agama-Mu dan di atas ketaatan kepada-Mu.
kesimpulannya adalah jatuh cinta bisa menjadi musibah atau berkah tergantung dari pengelolaan hatimu, mengendalikan nafsumu, hasratmu sehingga kita semua semoga terhindar dari dosa. AAMIIN ya ROBBAL'ALAMIIN....
Komentar
Posting Komentar